MALANG - Kasiren Korem 083/Bdj Letkol Inf Teguh Prastowo sambut Ketua Tim Verifikasi Anomali Itdam V/Brw Kolonel Cpl Djoni Deciana berserta anggotanya bertempat di Ruang Data Makorem 083/Bdj Jl. Bromo No 17 Kota Malang, Rabu (30/8/2023).
Kunjungan ini dalam rangka kegiatan Tindak Lanjut pengecekan/sinkronisasi data anomali pembayaran Tunkin di jajaran Kodam V/Brw TA. 2023 yang diikuti oleh Satuan Korem 083/Bdj dan jajarannya, Rindam V/Brw dan Hubdam V/Brw.
Baca juga:
Presiden RI Lantik Capaja AAU Tahun 2022
|
Dalam sambutan Danrem 083/Bdj yang di bacakan Kasiren Korem 083/Bdj Letkol Inf Teguh Prastowo, atas nama Komandan dan Staf mengucapkan ”Selamat Datang” semoga selama melaksanakan tugas senantiasa mendapatkan kemudahan dan kelancaran serta berjalan sesuai dengan rencana.
Kegiatan Verifikasi Anomali Data oleh Tim Itdam V/Brawijaya sebagai tindak lanjut pengecekan hasil temuan adanya kesalahan transaksi satuan kerja di jajaran TNI AD termasuk di dalamnya Satker Rem 083/Bdj, " ujarnya.
Dengan kegiatan verifikasi akan didapatkan data valid berupa data-data, dokumen pendukung yang dapat dipertanggungjawabkan sesuai yang telah dilaporkan kepada Komando Atas
Lebih lanjut, dalam sambutannya Kasiren 083/Bdj mewakili Danrem menekankan agar Staf terkait mendukung sepenuhnya segala sesuatu yang diperlukan Tim verifikasi dengan memberikan data pendukung yang valid sehingga dapat dijadikan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas Tim, " jelasnya.
Ketua Tim Verifikasi Anomali Itdam V/Brw Kolonel Cpl Djoni Deciana menyampaikan, Kegiatan ini difokuskan pada pengecekan dan pencocokan data dari hasil laporan penyesuaian data anomali yang telah dibuat satuan untuk didapatkan data yang akurat serta riil guna memastikan kelengkapan dan kebenaran data/dokumen, paparnya.
Kedatangan tim verifikasi akan membantu Korem 083/Bdj untuk mendapatkan titik terang tentang kevalidan data yang terjadi dan memastikan bahwa semua informasi dan laporan yang diberikan adalah benar dan sesuai verifikasi yang dilaksanakan berikut konfirmasi tentang kebenaran laporan yang telah di buat, kata Kolonel Deciana. (Penrem 083/Bdj)